Kolase foto | Hulk dalam Film Avengers dan pemerannya Mark Ruffalo |
SITANGGANG.net
Pemeran Hulk dalam Film Avengers, Mark Ruffalo menyerukan agar Israel diberi sanksi dengan membebaskan Palestina dari serangan-serangan.
Bintang film Avengers itu pun mengutuk serangan dan mengatakan sudah waktunya Israel diberi sanksi.
Melansir suara.com yang menyadur dari Anadolu Agency, Sabtu (15/5/2021) Mark Ruffalo melalui media sosial mengungkapkan jika Israel sudah pantas dijatuhi sanksi.
"Sanksi terhadap Afrika Selatan membantu membebaskan orang kulit hitamnya - inilah saatnya sanksi terhadap Israel untuk membebaskan warga Palestina. Bergabunglah dengan seruan itu," tulis Mark Ruffalo di Twitter.
Aktor Amerika Serikat tersebut menambahkan: "1.500 warga Palestina menghadapi pengusiran di #Jerusalem. 200 pengunjuk rasa terluka 9 anak telah terbunuh,".
Unggahan yang dibuat Ruffalo juga memuat tagar SheikhJarrah, sebuah wilayah di Yerusalem Timur tempat warga Palestina berada dipaksa dari rumah mereka.
Ia membagikan tautan petisi "Selamatkan rumah Palestina di Yerusalem" dan menandai "Menteri Luar Negeri AS Blinken, Menteri Luar Negeri, Anggota Parlemen, dan Kepala Negara".
"Perlakuan terhadap rakyat Palestina telah menjadi noda di hati nurani dunia. Sudah waktunya bagi dunia untuk berdiri dan bertindak, untuk menjatuhkan sanksi pada industri-industri utama Israel sampai Palestina diberikan hak sipil yang penuh dan setara. Kami menghimbau Anda untuk kepemimpinan moral dan tindakan untuk menyelamatkan nyawa." kata Ruffalo.
Petisi tersebut bertujuan untuk mengumpulkan 2 juta tanda tangan dan hingga kini telah mencapai lebih dari 1,7 juta.
Korban tewas Palestina dari serangan Israel naik menjadi 56, menurut Kementerian Kesehatan Palestina. Sedikitnya 335 orang lainnya terluka.
Lima orang Israel tewas dan 45 lainnya cedera dalam serangan roket yang diluncurkan oleh Hamas sebagai balasan.
Ketegangan meningkat sejak pekan lalu setelah pengadilan Israel memerintahkan penggusuran sebuah keluarga Palestina dari Sheikh Jarrah di Yerusalem Timur.