 |
| Rapat Persiapan Deklarasi Jadi Sumut, Kamis (8/11/2018) | GB |
SAMOSIR - Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) ialah wadah berkumpulnya mantan penyelenggara pemilu, akan segera dideklarasi di Sumatera Utara. Meski di luar sistem penyelenggara pemilu namun tetap mempunyai kerinduan untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan demokrasi dan kepemiluan.
Demikian disampaikan Direktur Eksekutif JaDI Sumatera Utara Nazir Salim Manik, S.Sos sebagaimana dilansir greenberita.com, Kamis, (8/11/2018).
"Benar, kita baru selesai rapat persiapan menuju deklarasi Jadi Sumut di Amora Room yang merupakan sekretariat JaDI Sumut. Kali ini rapat diikuti langsung oleh rekan kita Aulia Andri yang merupakan mantan komisioner Bawaslu Sumut. Salah satu hasil rapat yaitu segera melakukan deklarasi Jadi Sumut, namun sebelumnya diminta kepada para rekan-rekan yang hendak bergabung untuk melengkapi administrasi agar kami segera bisa mengirimkan laporan ke JaDI Nasional," kata Nazir Salim Manik.
Sebelumnya Jaringan Demokrasi Indonesia (JaDI) Sumut melakukan audensi ke kantor KPU Sumut dan Bawaslu Sumut di Medan pada Senin (5/11).
Dikesempatan tersebut, Direktur Eksekutif jaDI Sumut Nazir Salim Manik menyampaikan pada tanggal 31 Oktober 2018 JaDI Sumut telah dibentuk di Medan. Presidium jaDI Sumut Muhamad Ridwan, Rahel Sukatendel, Nurlela Djohan, Nazir Salim Manik, Edy Potan Siregar, Benyamin Pinem dan Maskharani.
Audensi di Bawaslu Sumut diterima oleh Komisioner Organisasi Bawaslu Sumut Johan didampingi Kassubag Hukum dan antar lembaga Fery Pohan.
Dalam kesempatan ini Bawaslu Sumut menyambut baik kehadiran jaDI di Sumut. Ditambah lagi urai Johan, JaDI Sumut merupakan wadah berkumpulnya tokoh demokrasi dan kepemiluan yang sudah mapan di Sumut.
"JaDI Sumut dapat bermitra baik dengan Bawaslu Sumut dan diharapkan jaDI dapat mendampingi Bawaslu Sumut dalam mengawal proses demokrasi dan pemilu tahun 2019", kata Johan.
Sementara audensi JaDI di KPU Sumut diterima oleh Ketua KPU Sumut Yulhasni didampingi para Komisioner KPU Sumut Mulia Banuarea, Batara Manurung, Herdensi dan Ira.
Dalam audensi ini Ketua KPU Sumut Yulhasni mengapresiasi kehadiran JaDI Sumut dalam penguatan demokrasi.
"Dalam hal ini kegiataan KPU Sumut yang bersinergi dengan masyarakat dapat melibatkan jaDI. KPU Sumut siap menampung ide dan masukan dari jaDI dalam rangka penguatan demokrasi dan kepemiluan. Selain itu KPU Sumut siap bekerjasama dan berpartisipasi, tandas Yulhasni. (Gb)