Steven Gerrard |
Sitanggang Pos - Liverpool
Dalam permainan bola, para pemain saling menjaga satu sama lain. Setiap pemain akan melihat dan mencari tahu tentang kualitas dan keunggulan pemain di kubu lawan. Sama halnya sebagaimana yang dialami Steven Gerrard ketika berkiprah di Liverpool.
Gerrard memiliki segudang pengalaman dan juga kenangan saat berhadapan dengan MU. Salah satu pengalaman pahitnya adalah kalah 0-3 di Old Trafford pada musim terakhirnya berseragam The Reds dua tahun lalu.
Seperti dilansir Manchester Evening News, Gerrard mengungkapkan dua pemain yang paling ia benci di MU. Mereka adalah dua pilar lini belakang Setan Merah, Gary Neville dan Rio Ferdinand.
"Saat berbaris di dalam lorong untuk berhadapan dengan Rio dan Gary, Anda ingin mengerahkan segenap kekuatan untuk mengalahkan mereka, ada kebencian di sana, seperti itulah adanya," kata Gerrard.
Gerrard menambahkan, rasa tidak suka itu harus ditutupi saat berjumpa dalam satu tim yaitu tim nasional Inggri. "Tapi saat karir selesai, hubungan baik dengan mereka masih terus dijalin," tambahnya.
Saat ini, Gerrard, Rio dan Gary sudah pensiun. Ketiganya menjajaki karier sebagai pengamat sepakbola. Gerrard tetap menaruh respek kepada mereka, khususnya kepada Rio.
"Saya tidak bisa apa-apa lagi selain menghormati Rio sebagai pemain, dia bermain untuk klub papan atas sepanjang hidupnya, dia juga orang baik. Saya juga menikmati peran di BT sekarang bersamanya," kata pemain yang tercatat menjebol gawang MU sebanyak enam kali itu.
Oleh: Marco