 |
| Bupati Samosir Drs. Rapidin Simbolon |
Sitanggang.net - Samosir
Ditengah gencarnya kecaman yang begitu keras dari masyarakat Tapanuli akibat pencemaran yang dilakukannya di Danau Toba, ternyata PT.Aquafarm Nusantara ternyata masih berupaya untuk tetap bertahan beroperasi dikawasan Danau Toba khususnya di wilayah Kabupaten Samosir.
Hal ini terbukti dengan kunjungan Pimpinan PT Aquafarm, Nusantara, Bambang kerumah dinas Bupati Samosir, Rapidin Simbolon dengan alasan untuk sekedar bersilaturahmi.
Ketika hendak diwawancara, Bambang tidak bersedia memberikan komentar dan malah mengarahkan wartawan untuk mewancarai Humas PT Aquafarm, Afrizal.
Afrizal mengaku, kedatangan PT Aquafarm bersilaturahmi dengan Bupati Samosir, selain juga ingin membahas kondisi kekinian PT Aquafarm yang berada di perairan Danau Toba tepatnya di wilayah Samosir.
“Kami datang untuk bersilaturahmi meminta saran dan masukan dari pak bupati, kami juga membahas tata ruang dan tata kelola hingga tentang CSR,” kata Afrizal didampingi Humas Aquafarm Toba, Jonson Hutajulu Rabu malam (05/10/2016) di rumah dinas Bupati Samosir.
Sementara, Bupati Samosir Rapidin Simbolon berharap perusahaan keramba jala apung itu supaya jelas dengan satu pintu dalam memberikan bantuan kontribusi kepada masyarakat Kabupaten Samosir. “Saya berharap PT Aquafarm bisa memberikan kontribusi yang terbaik bagi masyarakat Samosir,” ujarnya.
Menurutnya, beberapa kontribusi terbaik yang harus diberikan PT Aquafarm yakni tersedianya dana CSR serta komitmen PT Aquafarm dalam membayar retribusi seperti izin gangguan atau HO. “Saya minta kepada Aquafarm supaya izin gangguan sebesar Rp 420 juta harus dilipat gandakan menjadi tiga kali lipat dan dana CSR bisa satu pintu,” harap Rapidin Simbolon. (SG)